Ustad Felik Siau : Pilihan Untukmu Muslimah
Seorang lelaki yang ringan tangannya untuk bermaksiat, mudah lisannya untuk melaknat, dan itu sebelum dia menikah. Maka adakah jaminan setelah menikah dia berubah?
Dia yang berani memegang tanganmu, mengumbar rayuan bagimu, padahal belum menikahimu. Apa jaminan ia tak melakukan itu pada wanita lain setelah menikahimu?
Pacaran dan selingkuh itu esensinya sama, sama-sama dosa, sama-sama pegang tangan yang belum halal, merayu padahal belum akad, sama-sama maksiatnya
Maka lelaki yang mudah bermaksiat sebelum menikah, maka dia akan cenderung lebih mudah lagi bermaksiat setelah menikah. Karena maksiat itu candu, terus-menerus
Mereka yang terus bermaksiat, terlatih kehilangan rasa takut pada Allah. Bisa anda bayangkan berumah tangga dengan orang yang tak takutkan Allah? Masalah menanti
Berbeda dengan lelaki yang menjaga pikiran, pandangan, dan kehormatannya. Bukan karena tak laku atau tak bisa, tapi karena enggan bermaksiat, takut Allah
Lelaki begini, saat jadi suami juga takut Allah. Ia takut khianat pada akad yang dia ucapan dengan membawa nama Allah. Maka engkau akan dijaganya, dimuliakan olehnya
Ia mengambil dirimu dari orangtuamu dengan nama Allah. Maka ia akan menggantikan peran ayah ibumu dengan apapun yang dia miliki, dia berikan yang terbaik dari dirinya
Dipilalhkan harta halal bagimu, dipilihkan kehidupan terbaik bagimu, dengan ilmu engkau dibimbing, dengan kelembutan engkau dididik, diatas syariat rumahtanggamu dibangun
Kelak saat engkau bermasalah dengannya, dia takkan kasar, dia takkan jahat. Kepergiannya tak mencurigakan, bersamanya menenangkan, sebab Allah selalu diajak serta Manakah jalan yang engkau pilih Muslimah hamba Allah? Adakah kebahagiaan yang Allah janjikan dalam taat, atau kesengsaraan yang pasti sebab maksiat?
sumber : Facebook Ust Felix
Post a Comment