7KA2wVmfD46tLXROz6iytLpgfA5SdPnQPMCkzpDM

Ustad Felix Siua : Ucap Cinta Padahal Nafsu


Ucap Cinta Padahal Nafsu

Hari Kasih Sayang adalah topengnya, wajah sebenarnya adalah Pelampiasan Nafsu. Sebab saat itulah nafsu dianggap seolah sebagai cinta, padahal bukan samasekali

Ujarnya kasih sayang, padahal orangtuanya tak diperhatikan, katanya kasih sayang, tapi hanya memirkan nikmat saat ini, tanpa tanggung jawab di masa depan

Cinta diperlambangkan dengan cokelat yang mudah meleleh tersengat panas, dan bunga yang layu termakan masa. Tanpa bicara ketaatan, keseriusan dan kesungguhan

Lalu pacaran dianggap sebagai perayaan cinta, padahal tak ada bedanya antara pacaran dan perselingkuhan. Sama-sama menikmati yang bukan haknya, sebelum waktunya

Cinta tak menjadikan diri menghamba kepada nafsu, cinta itu justru energi yang datang saat kita menghamba pada Allah. Cinta tapi maksiat, itu sanga-sangat dusta

Andai ada hubungan yang Allah ridhai pada lelaki dan wanita selain pernikahan, tentu para sahabat sudah mencontohkan, tentu Rasulullah mengizinkan aktivitas itu

Tapi justru Maryam dikisahkan kemuliannya dalam Al-Qur'an saat mampu menjaga diri dari lelaki asing untuk tidak mendekati dirinya, menjaga kesucian dirinya

Begitupun Aisyah dijaga kehormatannya oleh Allah dari tuduhan yang tak pantas baginya, bahwasanya ada lelaki mendekati dirinya selain Muhammad saw

Namun begitu mudah Muslimah ummat Nabi Muhammad disentuh, dipegang, diraba oleh lelaki, dengan topeng pacaran nan nista? Dengan dusta ini amalan kasih?

Cinta itu dari Allah, jangan bohongi cinta dengan kemaksiatan, sejatinya cinta itu sudah Allah atur dalam ikatan pernikahan, itulah cinta yang bertanggung jawab, hingga surga
Related Posts
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment